KOMPONEN PC
KOMPONEN-KOMPONEN PC BESERTA FUNGSI DAN
CARA KERJANYA
March 8,
2011
CASING CPU
Casing berfungsi sebagai alat untuk meletakkan/memasang perangkat CPU misalnya mainboard,pawer supplay,hardisk,cd-rom dll yang sangat beragam bentuk dan ukurannya yang biasanya disesuaikan dengan kebutuhan
Casing berfungsi sebagai alat untuk meletakkan/memasang perangkat CPU misalnya mainboard,pawer supplay,hardisk,cd-rom dll yang sangat beragam bentuk dan ukurannya yang biasanya disesuaikan dengan kebutuhan
CPU (Central
Processor Unit)
CPU adalah
: sebuah
rangkaian yang meliputi mainboard, processor, hardisk, cdroom, memori(RAM),
pawer supplay. Komponen-komponen tersebut di rakit jadi satu di dalam casing.
CPU berfungsi sebagai alat yang mengendalikan proses dalam system komputer.
CPU berfungsi sebagai alat yang mengendalikan proses dalam system komputer.
Fungsi Utama
CPU : Menjalankan program-program yang disimpan di memori utama
Cara Kerja
CPU : Mengambil instruksi-instruksi dari
memori utama dan mengeksekusinya satu persatu sesuai dengan alur perintah.
Berikut ini
adalah Beberapa komponen yang ada didalam CPU:
I. MOTHERBOARD / MAINBOARD
Motherboard (sering disebut juga dengan Mainboard)
adalah:
Sebuah
kepingan papan electronic (PCB / Printed Circuit Board) yg berfungsi
untuk menyediakan tempat (socket, slot & connector) bagi
komponen-komponen tersebut, lalu mengatur dan mengkoordinir mereka agar dapat
bekerjasama dengan baik. Komponen itu (atau bisa disebut sebagai periferal /
device) seperti processor, memory, video card (VGA), device connector
(printer, sacnner, monitor), dan sebagainya. Wadah tempat mereka diletakkan
pada processor mempunya istilah tersendiri seperti socket, slot atau connector.
Contoh : socket processor, slot PCI Card, slot memory (atau biasa disebut salah
satu : SIMM, DIMM, RIMM), atau connector USB.
Contoh gambar Motherboard:
Fungsi
Motherboard :
–
Sebagai alat untuk tempat memasang Processor, Memori(RAM), Kartu Grafis dll.
–
Menghubungkan antara komponen-komponen dalam CPU dengan menggunakan kabel atau
langsung di tancap ke mainboard.
–
Pusat pengendali yang mengatur kerja dari semua komponen yang terpasang di MB.
–
Mengatur pemberian daya listrik pada setiap komponen PC.
–
Mengatur lalulintas semua data, mulai dari peranti peyimpanan (harddisk,
CD-ROM), peranti masukan data (keyboard, mouse, scanner), atau printer untuk
mencetak.
Cara Kerja
Motherboard:
Motherboard
mendapat supply tenaga dari sebuah power supply, dimana voltase akan dialirkan
melalui sebuah power connector. Seluruh periferal yg terinstal dengan MB akan
mendapat pasokan power ini. Setelah MB mendapatkan supply power,
jalur sirkuit elektrik yang terdapat pada motherboard yang menghubungkan setiap
komponen tersebut akan bekerja. Sirkuit berfungsi menyediakan tempat
untuk mentransfer sinyal & voltase (power). PCB sendiri terdiri dari
beberapa lapisan (biasanya disebut layer), dan setiap layer berisi jalur
sirkuit tersendiri, hingga setiap jalur yg rumit tidak perlu berhubungan jalur
lain yg tidak terkait. Semakin banyak layer pada motherboard (biasanya 4 – 8
layer) maka akan semakin berkualitas, karena mengurangi adanya ganggungan
interferensi.
II.
PROCESSOR
Processor (pengolah data), atau sering juga
orang menyebutnya CPU. CPU, singkatan dari Central Processing Unit),
merujuk kepada perangkat keras komputer yang memahami dan melaksanakan perintah dan data dari perangkat lunak.. Adapun mikroprosesor adalah CPU yang diproduksi
dalam sirkuit terpadu, seringkali dalam sebuah paket sirkuit terpadu-tunggal. Sejak pertengahan tahun 1970-an, mikroprosesor sirkuit terpadu-tunggal ini telah umum digunakan
dan menjadi aspek penting dalam penerapan CPU.
Fungsi Processor :
–
Melakukan operasi aritmatika dan logika terhadap data yang diambil dari memori atau dari informasi yang dimasukkan
melalui beberapa perangkat keras.
–
CPU dikontrol menggunakan sekumpulan instruksi perangkat lunak komputer. CPU ini Menjalankan Perangkat lunak dengan membacanya dari media
penyimpan. Instruksi-instruksi tersebut kemudian disimpan terlebih dahulu pada memori
fisik (RAM), yang
mana setiap instruksi akan diberi alamat unik yang disebut alamat memori.
–
Selanjutnya, CPU dapat mengakses data-data pada RAM dengan menentukan alamat
data yang dikehendaki.
Cara Kerja
Processor : Secara
sederhana cara kerja prossesor intinya adalah menerima umpan atau perintah
masuk baik dari mouse, keybord ataupun alat penginput data terhubung yang lain
kemudian menerjemahkan atau memproses data perintah tersebut untuk kemudian
mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.
III. HARDISK
Cara kerja
Hardisk:
1. Dilakukan
pengaksesan terhadap harddisk untuk melihat dan menentukan di lokasi sebelah
mana informasi yang dibutuhkan ada di dalam ruang harddisk.
2. Pada
proses ini, aplikasi yang kita jalankan, Sistem operasi, sistem BIOS, dan juga
driver-driver khusus (tergantung pada aplikasi yang kita jalankan) bekerja
bersama-sama, untuk menentukan bagian mana dari harddisk yang harus dibaca.
3. Harddisk
akan bekerja dan memberikan informasi di mana data/informasi yang dibutuhkan
tersedia, sampai kemudian menyatakan, “Informasi yang ada di track sekian
sektor sekianlah yang kita butuhkan.” Nah pola penyajian informasi yang
diberikan oleh harddisk sendiri biasanya mengikuti pola geometris.
4. Yang
dimaksud dengan pola geometris di sini adalah sebuah pola penyajian informasi
yang menggunakan istilah silinder, track, dan sector. Ketika informasi
ditemukan, akan ada permintaan supaya mengirimkan informasi tersebut melalui
interface harddisk untuk memberikan alamat yang tepat (sektor berapa, track
berapa, silinder mana) dan setelah itu informasi/data pada sector tersebut siap
dibaca.
5.
Pengendali program yang ada pada harddisk akan mengecek untuk memastikan apakah
informasi yang diminta sudah tersedia pada internal buffer yang dimiliki oleh
harddisk (biasanya disebut cache atau buffer).
6. Bila
sudah oke, pengendali ini akan menyuplai informasi tersebut secara langsung,
tanpa harus melihat lagi ke permukaan pelat itu karena seluruh informasi yang
dibutuhkan sudah dihidangkan di dalam buffer.
7. Dalam
banyak kejadian, harddisk pada umumnya tetap berputar ketika proses di atas
berlangsung. Namun ada kalanya juga tidak, lantaran manajemen power pada
harddisk memerintahkan kepada disk untuk tidak berputar dalam rangka
penghematan energi. Papan pengendali yang ada di dalam harddisk menerjemahkan instruksi
tentang alamat data yang diminta dan selama proses itu berlangsung, ia akan
senantiasa siaga untuk memastikan pada silinder dan track mana informasi yang
dibutuhkan itu tersimpan.
8. Nah,
papan pengendali ini pulalah yang kemudian meminta actuator untuk menggerakkan
head menuju ke lokasi yang dimaksud. Ketika head sudah berada pada lokasi yang
tepat, pengendali akan mengaktifkan head tersebut untuk melakukan proses
pembacaan. Mulailah head membaca track demi track untuk mencari sektor yang
diminta. Proses inilah yang memakan waktu, sampai kemudian head menemukan
sektor yang tepat dan kemudian siap membacakan data/informasi yang terkandung
di dalamnya.
9. Papan
pengendali akan mengkoordinasikan aliran informasi dari harddisk menuju ke
ruang simpan sementara (buffer, cache). Informasi ini kemudian dikirimkan
melalui interface harddisk menuju sistem memori utama untuk kemudian dieksekusi
sesuai dengan aplikasi atau perintah yang kita jalankan.
IV.
CD/DVD-ROM
ROM adalah singkatan dari Read Only Memory yang artinya penyimpan data yang hanya bisa dibaca. Jadi CD-ROM hanya bisa digunakan untuk membaca data, tidak dapat digunakan untuk menyimpan data. Namun saat ini, ada alat serupa yang dapat digunakan untuk menulis / menyimpan data ke sebuah CD. Namanya CD-RW (CD Read and Write atau CD baca dan tulis).
Fungsi dari
CDROM dan DVDROM Drive: Untuk membaca data dari sebuah Compact Disc (CD).
Terdiri dari 2 jenis :
Terdiri dari 2 jenis :
CD/DVD R
(Hanya mampu membaca data)
CD/DVD RW
(Mampu membaca & menulis data)
Cara kerja CD-ROM maupun CD-RW : Cara kerjanya sama dengan cara kerja harddisk atau floppy disk drive. Bedanya, bagian yang diputar adalah kepingan CD. Alat pembacanya juga bukan head magnet tetapi sinar laser yang berkekuatan kecil.
V.
MEMORI/RAM
Fungsi RAM:
–
Berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sementara bagi program yang sedang
diproses, data pada memori ini akan hilang jika komputer mati. Memory bekerja
dengan menyimpan & menyuplai data-data penting yg dibutuhkan Processor
dengan cepat untuk diolah menjadi informasi.
–
Fungsi kapasitas merupakan hal terpenting pada memory. Dimana semakin besar
kapasitasnya, maka semakin banyak data yang dapat disimpan dan disuplai, yang
akhirnya membuat Processor bekerja lebih cepat. Suplai data ke RAM berasal dari
Hard Disk, suatu peralatan yang dapat menyimpan data secara permanen.
Ilustrasi
Cara Kerja Memory.
Cara kerja
Processor dalam sistem Komputer
Cara Kerja:
Sama dengan penjelasan cara kerja
processor diatas pada saat kita menyalakan komputer, device yang pertama kali
bekerja adalah Processor. Processor berfungsi sebagai pengolah data dan meminta
data dari storage, yaitu Hard Disk (HDD). Artinya data tersebut dikirim dari
Hard Disk setelah ada permintaan dari Processor.
VI. MONITOR
Monitor: Perangkat output komputer yang
berupa layar untuk menampilkan data dan gambar / data atau gambar yang
dikerjakan secara visual.
Fungsi
Monitor: Untuk
mempermudah user dalam pengoprasian komputer dalam bentuk visual
Cara Kerja
Monitor: Saat data
diambil oleh Control unit, Control unit menampungnya di Output storage setelah
itu data akan di tampilkan di Monitor.
VII. POWER SUPPLAY
VII. POWER SUPPLAY
Fungsi : Menghidari kerusakan pada
perangkan-perangkat computer yang dikarenakan karena ketidak teraturan arus
listrik yang masuk
Cara Kerja :
Power
Supplay menyerap daya listrik, lalu mengatur arusnya dengan perangkat-perangkat
yang ada didalamnya
VIII.
KEYBOARD
Apa itu Keyboard dan Apa fungsinya?
Apa itu Keyboard dan Apa fungsinya?
Keyboard
adalah suatu perangkat keras untuk memasukan data berupa karakter, dengan cara
mengetik tombol-tombol atau toutch, jumlah dan susunan tombol pada keyboard ada
beberapa tipe, keyboard standar mimiliki 101 tombol, namun ada pula tipe
keyboard yang dilengkapi dengan tombol windows, tombol menu, tombol Fn, bahkan
beberapa tombol multi media.
Cara kerja
Keyboard: Setelah kita
memberikan umpan dengan menekan tombol pada keyboard maka prossesor akan
menerima umpan atau perintah tersebut, kemudian menerjemahkan atau memproses
data perintah tersebut untuk kemudian mengeluarkan/meneruskan outputnya ke
hardware atau software terkait.
IX. MOUSE
Apa itu
Mouse? Dan apa fungsinya?
Mouse adalah
suatu perangkat keras yang dibutuhkan komputer untuk memilih atau menentukan
sesuatu objeck pada layar, dan selanjutnya menentukan proses eksekusinya dengan
cara meng”klik” tombol pada mouse.
Cara kerja
Mouse: Cara kerja
mouse hampir sama dengan cara kerja keyboard yang memberikan umpan pada
processor lalu menerjemahkan atau memproses perintah tersebut untuk
mengeluarkan/meneruskan outputnya ke hardware atau software terkait.
X. PRINTER
Printer atau pencetak : Alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas
Printer atau pencetak : Alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan, baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas
Fungsi: untuk mencetak tulisan, gambar dan
tampilan lainnya dari komputer ke media kertas atau sejenis. Istilah yang
dikenal pada resolusi printer disebut dpi (dot per inch).
Cara Kerja :
Printer
biasanya terbagi atas beberapa bagian, yaitu picker sebagai alat
mengambil kertas dari tray. Tray ialah tempat menaruh
kertas. Tinta atau toner adalah alat pencetak sesungguhnya, karena ada
sesuatu yang disebut tinta atau toner yang digunakan untuk menulis/ mencetak
pada kertas. Perbedaan toner dan tinta ialah perbedaan sistem; toner atau laser
butuh pemanasan, sedangkan tinta atau inkjet tak butuh pemanasan, hanya
pembersihan atau cleaning pada print-head printer
tersebut.
Sumber:
-
Wikipedia.org
0 komentar:
Posting Komentar